Kamis, 20 Agustus 2015


JUJUR DAN LURUS, APAKAH SEPERTI MENEGAKKAN BENANG BASAH?
(Konteks pendidikan)

Saya berkunjung ke seorang teman lama. Dan seperti biasanya para ibu-ibu, obrolan tak jauh dari anak-anak. Semua anak ditanya kabarnya.


S : Gimana kabarnya si bontot? Mau masuk SMA mana? Nerusin SMP-nya?

T : Uh nggak, padahal aku udah beli formulir SMA-nya. Dan karena dia sekolah di situ sebetulnya dia bisa dapat kemudahan untuk melanjutkan. Sekarang jadi repot harus cari sekolah yang lain dan mempersiapkan ujian seleksinya.

S : Lho ... emang apa yang bikin si bontot gak mau ke SMA itu?

T : Takut katanya ...

S : Takut apa?

T : Iya, ceritanya pernah satu waktu si bontot ini masuk kelas di jam istirahat. Dia mau ambil barang apa gitu di kelasnya. Biasanya jam istirahat kelas itu kosong. Eh tau-taunya, pas dia masuk dia kaget banget, ada temannya dua orang cowok cewek lagi begituan di kelas.

S : Masya Allah ...

T : Iya, anakku cerita, dia sampai shock, diam gak bisa ngapa-ngapain. Temannya yang kepergok itu juga kaget ketahuan.

S : Terus gimana ...?

T : Si anak cowok itu terus lari ngedeketin anakku, ngancem, kalau sampai anakku lapor sekolah, anakku bisa celaka. Ya, situ tau kan anakku, ketakutan lah dia. Dia bilang gak mau nerusin SMA-nya ke situ.

S : Terus, lapor sekolah?

T : Nggak .... Laki ku bilang gak usah. Ni mana anakku mau ujian, malah bisa kena urusan macem-macem lagi nantinya. Bayangin aja, sekolah berbasis agama, anak perempuannya semua pakaiannya sopan dan tertutup. Soal ginian kurang apa diomongin sama guru-gurunya. Kontrolnya sudah begitu kuat. Tapi kalau masih kejadian, kan malu sekolahnya. Malah kita nanti yang diapa-apain.

*Dan .... darimanakah kita mulai memperbaiki .... ? squint emotikon

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

"KESEMPATAN", KEBUTUHAN ANAK UNTUK BERKEMBANG DAN MANDIRI - yws

  Memberikan "Kesempatan" pada anak, bagi sebagian orang tua adalah mudah, tapi sebagian lainnya merasa berat memberikannya. Saya ...