Kamis, 20 Agustus 2015



CARA PANDANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI DAN TINDAKAN - 2
(Orang lain adalah Raja)

Ketika kita menganggap bahwa di dunia ini ada tingkatan atau strata sosial yang kaku. Maka perilaku dan cara kita berkomunikasi pun akan menyesuaikan diri dengan cara pandang tersebut.


Saat merasa diri kita lebih dari orang lain, maka kita bertindak bak seorang yang berkuasa. Dan sebaliknya ketika kita menghadapi orang lain yang kita anggap lebih berkuasa dan memiliki hak atas diri kita, maka kita pun menjadi merasa lemah, tak berdaya.

Ketika kita berbicara dengan orang yang kita anggap lebih hebat, berkuasa atau lebih pintar, maka kita cenderung menggunakan bahasa yang lebih sopan, takut dan kuatir kalau ia marah. Ada usaha agar sedapat mungkin orang itu senang. Sehingga apa pun yang diminta orang tersebut maka kita berusaha sedapat mungkin untuk memenuhinya.

Orang seperti ini, biasanya lebih banyak membungkuk. Mengarahkan matanya ke bawah. Mengatupkan kedua belah tangannya. Bersuara lirih dan memohon. Kalau perlu ia akan dengan suka rela memposisikan dirinya di bawah orang yang dihadapinya.

Apakah kita menganggap anak/pasangan kita seperti seorang raja, yang harus selalu kita buat senang? Kita takut kalau anak menangis. Kita berusaha agar mereka tidak mengalami kesulitan. Memenuhi keinginan mereka. Kuatir kalau mereka kecewa, sedih dan marah? Kita kehilangan kemampuan untuk menyampaikan pesan apa adanya. Sehingga menunda-nunda atau berputar-putar dalam berbicara. Atau bahkan pada akhirnya memutuskan untuk tidak bicara. Dalam penyelesaian masalah, hal ini membuat masalah menjadi selesai berlarut-larut.

Cek, apakah kita hidup kita merasa tertekan oleh orang-orang di sekitar kita. Takut dan cemas akan penilaian dan kemarahan orang lain, bahkan anak kita sendiri. Sering merahasiakan sesuatu, menunda dan tidak menyelesaikan masalah dengan segera. Tidak berani bicara apa adanya. Merasa diremehkan. Tidak percaya diri. Dan merasa tidak berdaya menghadapi dunia ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

"KESEMPATAN", KEBUTUHAN ANAK UNTUK BERKEMBANG DAN MANDIRI - yws

  Memberikan "Kesempatan" pada anak, bagi sebagian orang tua adalah mudah, tapi sebagian lainnya merasa berat memberikannya. Saya ...