Seri Perkembangan Anak & Remaja
Perkembangan Bayi usia 1-4 bulan
HAL-HAL YANG PERLU DILAKUKAN
• Meniru vokalisasi dan ekspresi wajah bayi (menguap, menyipitkan mata, cemberut). Ketika bayi mulai tersenyum, senyumlah kembali dan kadang dengan mengucapkannya, “Wah kamu senyum, senang, ya!” Ini juga adalah cara awal mengajarkan emosi, dengan memberikan label/nama terhadap ekspresi dan emosinya.
• Menyanyikan lagu dan membacakan majalah, buku atau apapun yang menarik kepada bayi. Suara dan kedekatan anda dengan bayi yang menjadi penting.
• Bermain cilukba (tutup muka anda dengan saputangan, jatuhkan dan katakan “cilukba ...”); ulangi jika bayi menunjukan minat.
• Dengan lembut, luruskan dan tekuk lengan dan kaki bayi mengikuti lagu, kemudian mulai lakukan aktivitas “mengayuh sepeda” atau melambaikan tangan. Selalu lakukan dengan lembut dan tidak memaksa.
• Sentuh tangan bayi dengan mainan kecil yang lembut dan tidak berbunyi; dorong agar bayi mencengkeram mainannya. Perhatikan refleks mencengkeramnya (grasp)
• Berjalanlah berkeliling dengan bayi, sentuh dan sebut nama benda. Berdiri dengan bayi di depan kaca, sentuh dan beri nama bagian-bagian wajah: “Mulut bayi, mulut Ayah. Mata bayi, mata Bunda.”
• Tempatkan cermin yang tidak bisa pecah dekat dengan boks bayi, sehingga bayi dapat melihat dan “berbicara” pada dirinya sendiri.
• Gantungkan gambar dengan warna yang cerah atau pola geometris hitam putih atau benda yang atraktif di dekat boks bayi. Sering ganti bendanya untuk memelihara minat dan perhatian bayi.
• Pasang bel kecil di sepatu bayi (pastikan keamanannya, tidak lepas dan dimasukkan ke mulut); ini membantu bayi mencari lokasi suara dan dalam waktu yang sama belajar bahwa ia memiliki power/kekuatan dan dapat membuat sesuatu terjadi hanya dengan menggerakkannya.
*Catatan: Mainan dan benda lain yang diberikan kepada bayi ukurannya TIDAK BOLEH lebih kecil dari kepalan tangan bayi, untuk menghindari ditelan atau tersedak.
HAL YANG PERLU DIWASPADAI
Periksakan ke dokter anak atau Psikolog tumbuh kembang anak, jika pada usia 4 bulan bayi, TIDAK:
• Terus meningkat tinggi badan, berat badan dan ukuran lingkar kepalanya.
• Tersenyum sebagai respons terhadap senyum orang lain. Senyum sosial adalah peristiwa penting dalam perkembangan anak.
• Menatap dan mengikuti objek bergerak dengan mata yang terfokus bersama.
• Menyatukan kedua tangan ke dada.
• Menengok ke lokasi suara.
• Mulai menegakkan kepala dan badan bagian atas ketika tengkurap di atas perutnya.
• Meraih/menarik objek atau orang yang dikenal
Sumber: Developmental Profiles, Marotz & Allen, 2007
Yeti Widiati – 261220
Tidak ada komentar:
Posting Komentar